Rabu, 29 Juni 2011

langkah2 persalinan

Langkah – langkah persalinan
§      Pasien mengalami doran, teknus, perjol, dan vulka jangan dipimpin untuk meneran.
§      Siapkan ibu
Ø  Pasang selimut
Ø  Posisi ibu
§      Siapkan alat
Ø Handscoon 2 pasang
Ø Partus park
Ø Speed 2cc (lidokain dan oksitosin)
Ø Alat resusitasi
§      Pakai APD
Ø APRON / clemek
Ø Sepatu butz
Ø Masker
Ø Kacamata google
Ø Cuci tangan dan pakai handscoon sebelah kanan
§      Isi speed dengan oksitosin 1cc, lidokain 2cc, aquades 2cc
§      Pasang handscoon sebelah kiri
§      Lakukan vulva hygines ambil kapas 5 buah
Ø Bersihkan labia mayor kanan dan kiri
Ø Bersihkan labia minor kanan kiri
Ø Bersihkan vestibulum s/d perineum
§    Jika handscoon kotor maka segera ganti
§    Lakukan VT, nilai ada
Ø Benjolan
Ø  luka parut
Ø Pembukaannya
Ø Penipisan
Ø Ketuban pecah / belum
Ø Presentasi kepala
Ø Hodge 3
Ø Denominator  UUK
Ø Apa ada bagian lain yang amniotomi saat kontraksi sudah turun Jika air ketuban belum pecah maka goreskan pelan – pelan pada selaput ketuban dan nilai warna ketuban, penurunan kepala
Ø Apakah ada bagian lain yang ikut larut
§    Tutup bak instrumen, jauhkan bengkok, nilai DJJ, dokumentasi
§    Kasih tahu ibu
Ø Pembukaan sudah lengkap, ketuban sudah pecah, kondisi ibu dan janinnya baik – baik saja
§    Atur posisi
Ø Perbolehkan ibu untuk meneran

Saat crowning

§    Siapkan handuk diatas perut ibu dan duk steril di bawah bokong ibu
§    Pasang sarung tangan
§    Pimpin meneran
Ø Lindungi
Ø Cek
Ø Tunggu
Ø Biparental
Ø Sangga
Ø Susur
§    Taruh bayi diatas perut ibu untuk dikeringkan atau dibersihkan
§    Nilai bayi
§    Masase ibu ada bayi lagi atau tidak
§    Beri OD dipaha kanan (IM)
§    Ambil klem dan jepit tali pusat/plasenta
Ø Jarak 1 : 2-3 cm
Ø Jarak 2 : 3-5 cm
§    Ikat tali pusat
§    Ganti handuk bayi dengan yang bersih
§    Lakukan IMD
§    Melahirkan plasenta
Ø Regangkan tali pusat dengan klem
Ø Tangan kiri pada fundus (Dorso cranial)
Ø Tunggu sampai plasenta keluar dan tangan kiri menyangga plasenta, tangan kanan memutar searah jarum jam
Ø Periksa ada robekan perineum atau tidak
Ø Cek plasenta pada bagian dalam (fetal) dg kapas
Ø Lihat plasenta utuh atau tidak, ketebalanya, diameter, insersi dimana, ukur panjang tali pusat
Ø Letakkan plasenta pada tempatnya
§    Periksa robekkan (vulva) : otot perineum, vagina, perineum, anus
§    Jika ada luka lakukan penjahitan selama ½-1 jam
§    Berikan tetes mata, suntik vit K (paha kiri), tunggu 1 jam lalu suntik imunisasi hepatitis B (paha kanan)
§    Timbang bayi, ukur panjang bayi
§    Berikan ke keluarganya untuk di Adzani ataupun yang lainnya
§    Bersihkan ibu dengan air DTT (air matang) pada vagina dan larutan klorin pada perlak ibu
§    Beri pembalut ataupun underpad
§    Masukkan alat-alat ke larutan klorin
§    Cuci tangan
§    Tensi nadi ibu
§    Dokumentasi


SETELAH 15 MENIT

§    Periksa lagi TTV, masase ibu, TFU, kandung kemih, kontraksi bagus/tidak
§    Buka softex
Ø Apa ada perdarahan
Ø Bengkak/hematom atau tidak
Ø Ganti softex jika kotor
§    Observasi 2 jam sekali
Ø 1 jam pertama 15 menit sekali (4x)
Ø 1 jam kedua 30 menit sekali (2x)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar